Perhatikan Hal Berikut sebelum Mengajak Anak ke Bioskop
Daftar Isi
Menonton film di bioskop adalah salah satu cara yang mengasyikkan untuk
menghabiskan waktu bersama keluarga di akhir pekan atau di hari libur lainnya.
Selain sebagai sarana quality time
bersama keluarga, kegiatan ini juga bisa menjadi bahan belajar untuk anak-anak.
Terlebih lagi, bioskop umumnya berada di shopping
center, sehingga dalam satu kesempatan bisa melakukan banyak kegiatan
misalnya belanja bulanan, nonton, lalu makan bersama keluarga. Terdengar
menyenangkan, ya!
Namun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum mengajak keluarga
terutama anak-anak untuk nonton film di bioskop.
Pertama, Selektif dalam memilih
tontonan
Pernah membaca tulisan seorang ibu yang mencak-mencak karena menonton
film yang mengandung banyak kekerasan bersama anaknya? Seseibu tersebut pernah
viral beberapa tahun yang lalu. Padahal intinya adalah si Ibu tidak
memerhatikan peruntukan film yang ditonton tersebut. Film yang seharusnya untuk
dewasa memang tidak cocok untuk anak.
Sayangnya, regulasi dari bioskop pun kurang, film untuk 17+ seharusnya
remaja usia di bawahnya benar-benar dilarang untuk masuk. Untuk dapat menonton
film-film tersebut harus menunjukkan KTP, misalnya.
Sebaiknya, jika akan mengajak keluarga untuk menonton bersama, pastikan
memilih film untuk anak-anak atau film keluarga yang bisa dinikmati seluruh
anggota.
Baca: 5 Kriteria Film Favoritku
Baca: 5 Kriteria Film Favoritku
Kedua, Perhatikan usia anak
Membawa bayi/balita untuk nonton? Sebaiknya jangan, bersabarlah sampai
sekian tahun ke depan untuk bisa membawanya nonton ke bioskop. Namun saya
pernah melakukan kekonyolan ini, waktu itu saya penasaran dengan salah satu
film islami yang diangkat dari novel. Berhubung film-nya romantis, saya ingin
menonton bersama suami.
Waktu itu usia si Kakak baru 6 bulan, masih banyak tidur dan minum ASI. Saya
berani membawanya karena yakin film tersebut tidak mengandung adegan dengan
audio yang menggelegar dan dia akan tenang dalam gendongan. Selain itu, saya
memakaikan jilbab untuknya, ditambah selimut untuk menutup kepala dan telinga
selama di dalam bioskop.
Well, itu sepertinya pertama
dan terakhir kalinya saya membawa bayi nonton. Meskipun semuanya berjalan
lancar, namun hati kecil saya merasa bersalah terhadapnya. Setelah itu,
beberapa kali saya nonton bareng teman-teman blogger dan komunitas namun si
Kakak saya tinggal di rumah bersama ayah dan kakek/neneknya.
Ketiga, Kenali karakter Anak
Punya anak yang aktif dan suka berteriak? Atau anak yang kalem dan
penurut? Kita sendiri yang lebih memahami karakter anak. Karena bioskop adalah
tempat umum, kita juga harus menghormati kepentingan orang dan ikut menjaga
ketertiban.
Jika dirasa anak yang diajak ke bisokop akan bertingkah yang mengganggu
kenyamanan orang lain, sebaiknya tunda dulu sampai si Anak mau mendengarkan
nasihat/aturan.
Beberapa kali mendengar curhatan teman yang kesal karena ia menonton film
dewasa tetapi ada orang yang membawa anak. Malangnya lagi, si Anak berlarian ke
sana ke mari dan sering berteriak atau berdiri di kursi sehingga menghalangi
pandangan pengunjung yang duduk di kursi belakangnya. Untuk mengantisipasi hal
seperti ini, sebaiknya mencari alternatif kegiatan lain untuk quality time bersama keluarga, ke kolam
renang misalnya.
Lain cerita jika yang ditonton adalah film keluarga dengan pengunjung
rata-rata membawa anak seusia. Ramai saat film tayang pasti akan dimaklumi.
Keempat, Booking tiket terlebih dahulu
Memesan tiket nonton terlebih dahulu akan memberikan banyak keuntungan
bagi kita. Misalnya, kita akan mengagendakan untuk nonton film di Cinemaxx yang
ada di kota tempat tinggal. Kita bisa memesan tiket Cinemaxx tersebut secara online. Pastikan sebelumnya kita juga
sudah cek jadwal Cinemaxx
ya, supaya bisa memilih film yang akan ditonton.
Keuntungan memesan tiket secara online,
kita bisa memilih kursi ternyaman buat kita dan keluarga. Selain itu, tidak
perlu antre di loket pembelian tiket. Setelah pembelian tiket, kita akan
mendapat kode melalui email, dan kode bar inilah yang digunakan untuk masuk ke
bioskop. Lebih mudah dan simpel, bukan? Apalagi jika membawa semua anggota
keluarga
Kelima, Perhatikan kenyamanan anak
Membawa serta anak dalam kegiatan bersama keluarga adalah urusan yang
susah-susah gampang. Saat mereka menemukan kesenangan, seolah lupa waktu dan
segalanya. Namun sedikit saja mereka merasakan tidak nyaman atau hal yang
membuat mereka bad mood, suasana akan
berubah drastis seketika.
Membawa mainan, makanan kesukaan atau menciptakan suasana senyaman
mungkin untuk mereka akan membuatnya betah beraktivitas termasuk nonton
bioskop. Pastikan juga film yang dipilih adalah film yang mereka inginkan
sehingga semua antusias untuk menonton.
Namun jika belum memungkinkan untuk menghabiskan hari libur dengan nonton
film, kita bisa melakukan aktivitas lain di rumah seperti merapikan rumah,
berkebun, memasak, dll.
Baca: Me Time Murah Meriah
Baca: Me Time Murah Meriah
Semoga bermanfaat,
Salam,
Mohon tidak menyematkan link hidup dan spam lainnya :)
Salam