Review Singkat Sepatu Running Mills Treximo Saga V2
Daftar Isi
Assalamu'alaikum, Temans.
Sebelum bahas soal sepatu lari merek lokal atau running shoes Mills Treximo Saga V2, saya mau curcol dulu ya, seputar bagaimana rempong-nya nyari sepatu buat Pak suami dengan ukuran kaki di atas rata-rata orang Indonesia. FYI, TB/BB suami saya di kurang lebih 183/75. Biasanya beliau menggunakan sepatu dengan insole 30, wide fit.
Drama Sepatu Jumbo
Urusan sepatu pak suami, selalu kubilang drama. Soalnya susah nyari ukuran yang pas, apalagi sneakers. Kalau untuk pantofel, bisa nyari ke toko perlengkapan pramuka, beli sepatu TNI. Beberapa kali juga dapat jatah sepatu seragam (meskipun insole-nya keras dan kurang awet. Wkwkwkwk). Teman-temannya pun sampai heran, segitu susahnya nyari sepatu yang pas.
Maklum ya, nggak semua sepatu bisa pas dan nyaman di kaki meskipun ukurannya sesuai dengan panjang kaki. Ada juga model telapak "njebeber" yang cocoknya sepatu model lebar.
Sebelumnya, ada alternatif lain juga, sepatu BATA ukuran paling besar, masih muat untuk beberapa model. Sayangnya, sejak pandemi Bata tidak mengeluarkan lagi size besar.
Tiga tahun yang lalu, kami sampai keluar masuk toko sepatu dan mall. Tiap masuk malam atau libur, keliling cari sepatu. Sebenarnya kalau di mall besar sekitar Kuta seperti Beachwalk, besar kemungkinan tersedia size 46. Cuma sayangnya, rata-rata sepatu import dan harganya masih terlalu jauh buat terjangkau kantong. Ahahaha.
Waktu itu akhirnya dapat juga sih, harga cukup mahal tapi paling murah di store tersebut, masih bisa diusahakan, apalagi itu untuk kenyamanan saat bekerja, dan berharap bisa awet bertahun-tahun.
Sepatu yang dibeli 3 tahun yang lalu, dipakai kerja tiap hari, pelan-pelan mulai rusak juga, terutama bagian depan yang biasa tertekuk saat dipakai. Bagian outsole-nya masih aman pol. Iya sih, sepatu itu jenis sepatu untuk hiking, jadi memang solnya kuat.
"Ayo Bun, cari sepatu. Ini sudah mengkhawatirkan kondisinya. Kalau tiba-tiba jebol susah nanti," kata Pak suami beberapa waktu yang lalu.
Saya pun teringat, pernah lihat Reels dr. Tirta yang bahas rekomendasi sepatu lokal buat lari. Saya kepo lagi video itu, siapa tahu ada merek lokal yang cocok.
Rekomendasi Sepatu Running Merek Lokal
Waktu itu sambil menyimak kembali video Reels dr. Tirta, saya sambil mencatat untuk "lapor" hasil pencarian di marketplace kepada suami.
Ini ya, saya ringkasin rekomendasi sepatu running brand lokal dari dr. Tirta:
5. Piero Jogger
4. Mills Dynaplate Alpha
3. Kanky story Honjo
2. Brodo Ryujin
1. Ortuseight Bristol
Gercep saya ubek-ubek marketplace semua merek itu. Sayangnya, nggak semuanya available sampai size insole 30cm. Maklum sih, penggunanya pasti lebih jarang dibanding size normal rerata orang Indonesia. Suka sama model sepatu Kanky, sayangnya size paling besarnya cuma insole 29. Ortuseight juga hanya sampai 29,5. Fyuuuh... Padahal selain modelnya, Kanky tuh bahannya bagus. Saya tahu karena sebelumnya pernah beli untuk Kakak H, tapi akhirnya diretur karena kekecilan. Ukuran insole-nya sesuai, tapi modelnya ramping, kakinya nggak bisa masuk.
"Yaudah cari offline dulu lah ya, agak khawatir mau beli online lagi meskipun ada 1 yang kemungkinan pas," kataku.
Yup! Ada 1 merek yang available sampai insole 30,5 di size 46-nya: MILLS! WOOOW! Asli waktu lihat saya bengok-bengok, jarang-jarang lho..
Sebenarnya sih banyak di online kalau mau nyari sepatu jumbo, tapi lagi-lagi nggak mau gambling karena ini sepatu dipakai kerja tiap hari yang banyak jalan. Daripada beli asal-asalan tapi cepet rusak, kan sayang juga.
Keliling store di Beachwalk, hasilnya pun nihil. Di toko yang sebelumnya pernah ke sana, size paling besar dengan warna dan model yang dicari, kosong. Di store sebelahnya, ada size paling besar tapi model terbaru, masuk toko baru 2 hari katanya. Hm.. alamat nggak ada diskon, nih. Hahaha. Jiwa-jiwa Mak modis alias modal diskon.
Beneran dong, model itu yang satu-satunya ada size paling besar dan cuma ada sepasang. Setelah dicoba, antara nyaman dan nggak nyaman karena itu sepatu lari, model sol-nya dibuat ergonomis buat lari, agak melengkung. Kalau buat sekadar jalan memang kurang nyaman. Kedua, harganya jauh dari bajet. Huhuhu.. tahu lah ya, sepatu lari harganya memang hmmm...
"Kalau nggak nemu yang lain, ya terpaksa ambil ini, tapi kita keliling lagi dulu lagi deh ya," kata Pak suami lagi.
"Dahlah, coba beli online aja. Nanti aku lihatin deh, review-nya, sama tanya ke admin, minta rekomendasi sepatu model lebar."
"OK deh. Atau coba cari di online, sepatu yang tadi aku coba, berapa harganya."
"Siap!"
Dan setelah ditelusuri, ada 1 yang jual dengan harga selisih sedikit dengan store (masih tetap jauh dari bajet) tapi size besarnya kosong.
Gercep kucoba kontak admin Mills, minta rekomendasi. Akhirnya nemulah yang cocok, dan modelnya sesuai. Bismillah, ambil size paling besar yang waktu itu stok -nya tinggal 3.
Sebenarnya pengen sepatu yang direkomendasikan dr. Tirta itu, Mills Dynaplate Alpha, sayangnya tidak ada warna all black sesuai kebutuhan.
Harap-harap cemas nungguin sepatu itu, macam nungguin apa aja dah. Soalnya nggak mau kejadian seperti sebelumnya yang rempong ngajuin pengembalian, packing ulang, kirim barang, dan nunggu dananya balik.
Kemarin akhirnya sepatu itu datang, telat 1 hari dari perkiraan.
Langsung di-unboxing, dicek semuanya lengkap nggak ada cacat, lalu dicoba. Alhamdulillah... Pas! Waktu nyoba nggak pakai kaus kaki, kubilang masih kegedean pasti wong lebih besar dari ukuran biasanya. Kata pak Suami, nanti kalau pakai kaus kaki jadi pas, malah enak jari-jari kaki nggak kesempitan.
Running Shoes Mills Treximo Saga V2
Deskripsi Produk MILLS TREXIMO SAGA V2: TETAP PRODUKTIF BERLARI SAAT CUACA PANAS!
MILLS Treximo Saga datang dengan material translucent yang mampu menjaga stabilitas udara di sekitar kaki. Membuatmu tak lagi ragu berolahraga di kala cuaca panas.
Sepatu ini dirancang untuk aktivitas berlari lebih cepat, sehingga membutuhkan sepatu yang ringan. Sepatu ini digunakan untuk berlari di permukaan datar dengan jarak 5-10K.
TRANSLUCENT mesh upper membuat pengguna lebih siap untuk berlari di musim kemarau/panas.
MILLS SEAMPRESS SKIN adalah teknologi yang memungkinan membuat konstruksi / dekorasi sepatu tanpa jahitan. berbahan dasar TPU yang kuat dan ringan. sehingga dapat memberikan konstruksi tambahan pada upper sepatu namun tidak mempengaruhi bobot dan elastisitasnya.
MILLS APTIVE FOAM adalah teknologi outsole/midsole berbahan dasar campuran biji EVA, okisgen dan rubber yang dibuat dengan metode injection phylon. menghasilkan midsole yang kenyal dan dapat meredam getaran dengan baik. Selain itu sole menjadi ringan, sangat fleksible dan memiliki elastisitas tinggi.
Pilihan warna :
• Black/White
• White/Blue/Magenta
• Lime Green/White/Black
(Sumber: website Mills)
Review Singkat Mills Treximo Saga V2
Secara umum, produk sesuai dengan deskripsinya. Sol empuk dan lentur dengan tambahan sol karet di bagian depan dan belakang. Bahan outer sepatunya breathable, karena sebagian menggunakan bahan jaring-jaring yang tidak ditambah busa di dalamnya. Model wide fit sehingga cocok untuk digunakan oleh pengguna yang memiliki telapak kaki lebar.
Sebenarnya, sol kombinasi bahan karet yang empuk dan lentur itu membuat saya khawatir bagian bawahnya akan lebih cepat aus menahan bobot pak suami, terlebih digunakan untuk jalan kaki mondar-mandir di bandara setiap hari kerja. Tapi menurut beliau, justru nyaman karena lentur dan fleksibel saat kaki tertekuk.
Bahan upper dilengkapi dengan inner tanpa busa tebal sehingga sepatu lebih ringan. Untuk tali sepatu pun sudah disetting supaya aman, tidak mudah terlepas saat dipakai untuk lari.
Sepatunya saat ini belum dipakai untuk kerja, karena memang sedang libur.
Nah, segitu dulu review sepatu running Mills Treximo Saga V2. Next bakalan saya update bagaimana kondisi sepatu setelah dipakai selama beberapa waktu.
Semoga bermanfaat,
Salam,
Posting Komentar
Mohon tidak menyematkan link hidup dan spam lainnya :)
Salam