5 Tips Tampil Percaya Diri Berbicara di Depan Publik
Daftar Isi
Memiliki
kemampuan berbicara di depan umum yang mumpuni adalah salah satu harapan saya.
Karena itu, saya bersemangat mengikuti kelas gratis public speaking. Tadi pagi, meskipun terlambat saya bergabung
dengan kelas online public speaking
yang diadakan oleh Genpro Nasional. Kelas berlangsung melalui platform Google Hangout Meeting. Saya yang
terlambat mendapatkan info kelas tersebut tidak sempat bergabung langsung karena
saya belum registrasi Google meet. Saya memilih mengikuti kelas melalui streaming di facebook. Cara ini justru membuat saya bisa menyimak kelas sembari
memasak.
Salah
satu yang disampaikan oleh coach, Bapak
Nugie adalah mengenai powerfull
communication sebagai kunci sukses seorang speaker ‘menggaet’ audiens. Formula powerfull communication adalah words
+ tones + motion.
Sayangnya,
kita seringkali sudah demam panggung, grogi sebelum memulai berbicara. Menurut
beliau, tips mengatasi rasa kurang percaya diri adalah dengan santai dan
melepaskan rasa gugup sesaat sebelum naik panggung, melakukan sedikit ‘pause’. Setelah itu, ciptakan engangement dengan audiens, niscaya langkah
berikutnya akan lebih leluasa.
Berhubungan
dengan hal ini, sebelumnya saya juga pernah mengikuti training public speaking singkat dengan pembicara seorang ustadz
lembaga tahfidz dan seorang mantan anggota DPR.
Ustadz
Agus Yulianto, pengasuh lembaga Tahfidz Baitul Quran menyampaikan bahwa dulunya
beliau adalah orang yang tidak bisa berbicara di depan umum. Beliau terpaksa
memberanikan diri berbicara di depan orang banyak saat SMP. Lambat laun beliau
belajar bahkan sampai rutin menghafal beberapa materi khutbah jumat tiap pekan baik
ketika diberi amanah menjadi khatib ataupun tidak.
Menurut
beliau, BERANI adalah bekal utama untuk menjadi seorang pembicara. Selanjutnya,
semakin tinggi jam terbang juga akan membuat kita banyak belajar serta memiliki
kekhasan dalam berbicara di depan umum.
Dalam
kesempatan tersebut, Bapak Hilmun Nabi’, mantan anggota DPRD Denpasar
memberikan
5 tips untuk tampil percaya diri saat berbicara di depan umum.
1.Berpikir Positif
Mindset adalah
bekal utama yang akan menentukan proses dan hasilnya. Rasa khawatir akan
berbagai hal pasti muncul ketika akan memulai berbicara. Khawatir tentang
audiens jika mereka kecewa dengan apa yang kita sampaikan, takut tidak bisa
berbicara/tampil dengan baik, takut jika ada yang mencibir, khawatir begini dan
begitu.
Rasa
khawatir ini sebenarnya hanyalah ketakutan tak beralasan yang hanya akan
menurunkan rasa percaya diri, mengubahnya menjadi minder dan grogi. Sesuai dengan
ungkapan ‘you are what you think’ hal
negatif bisa terjadi justru karena kita telah berpikir negatif sejak dalam
pikiran.
Oleh
karena itu, berusahalan untuk berpikir positif, husnudzan dan percaya dengan
kemampuan diri. Jika nantinya melakukan kesalahan, itu adalah guru terbaik
untuk memperbaiki diri dalam kesempatan selanjutnya.
2. Persiapan Materi
Berbicara
di depan umum tanpa menyiapkan materi dengan baik ibarat akan berperang dengan
tangan kosong, kecuali bagi mereka yang telah ahli dan memiliki ‘simpanan’ atau
stok materi.
Setelah
menyiapkan materi dengahn baik, kita juga mencoba untuk membayangkan bagaimana
kondisi yang akan terjadi saat tampil dan melakukan gladi resik sendiri. Berbicara
di depan cermin akan cukup efektif di tahap ini.
Persiapan
materi tidak hanya mencakup kita memahami materi di luar kepala, tetapi juga
menyiapkan poin-poin penting dalam catatan kecil, atau membuat bahan presentasi
yang menarik, menyiapkan games, dll.
Kuncinya,
know your self, know your audience and know your material.
3. Power Posing
Saat
berbicara di depan umum, gestur akan menggambarkan siapa diri kita. Oleh karena
itu, perlu sekali untuk melatih sikap tubuh. Selain sikap tubuh, penampilan
juga perlu diperhatikan supaya first impression diri kita di mata audiens
adalah hal yang positif.
Lalu
kita juga harus belajar mengatur intonasi suara, kapan saat harus lembut, kapan
harus menggebu, dan sebagainya untuk menarik perhatian dan membuat audiens
tidak bosan mendengan ceramah/penampilan kita.
Jangan
lupa juga untuk menampilkan wajah sumringah, ceria, dan sesekali tersenyum. Jika
wajah kita kaku dan tidak ramah, bisa-bia audiens ketakutan dan merasa sedang
dimarahi.
4. Bernapas yang Dalam
Inhale-exhale adalah
salah satu cara mengatasi kegugupan. Umumnya, saat kita merasa gugup, takut,
khawatir, jantung berdegup lebih kencang dan napas tidak teratur. Sebelum tampil,
usahakan untuk memejamkan mata sejenak, tarik napas dalam-dalam, biarkan
oksigen masuk memenuhi rongga dada, lalu embuskan perlahan-lahan. Cara ini
cukup efektif untuk membuat napas kembali teratur.
5. Berlatih dan Terus Berlatih
Kepercayaan
diri dalam berbicara di depan umum akan berbanding lurus dengan banyaknya
persiapan dan latihan. Semakin sering kita punya kesempatan berbicara, semakin
tinggi peluang untuk semakin mahir dan menemukan ciri khas diri-sendiri.
Seringlah
berlatih untuk memilih kalimat pembuka dan penutup yang baik dan menarik, supaya
tidak itu-itu saja yang kita ucapkan saat tampil.
Berlatih
vokal juga penting, sejalan dengan poin sebelumnya bagian bagaimana kita
mengatur intonasi. Selain itu, berlatih untuk menjelaskan transisi slide presentasi, banyak membaca, dan
berlatih mandiri/role play.
Dari
materi yang disampaikan oleh kedua pembicara, kesimpulan yang diberikan sama,
yakni berlatih dan memperbanyak kesempatan berbicara di depan umum akan
meningkatkan rasa percaya diri sekaligus kemampuan lainnya.
Ada
pembicara yang energik dan menggebu, ada yang lemah lembut dalam
penyampaiannya, ada yang suka menggunakan media kisah sebagai materi, ada pula
yang langsung memberikan poin-poin materi, dll. Semuanya tergantung pengalaman
dan kepiawaian serta ciri khas masing-masing.
Apakah
saya sudah mahir berbicara di depan umum setelah mengikuti training tersebut? Jawabannya
BELUM! Karena saya belum banyak berlatih. Semoga ada kesempatan lagi untuk
berbicara di forum-forum sehingga bisa terus berlatih public speaking dan memperkaya diri dengan ilmu serta pengalaman.
Semoga
bermanfaat,
Salam,
Posting Komentar
Mohon tidak menyematkan link hidup dan spam lainnya :)
Salam