Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ngeblog Lancar di Tengah Jadwal Padat dengan 5 Langkah Berikut



Pesatnya kemajuan teknologi saat ini membuat masyarakat Indonesia semakin terbuka dengan berbagai profesi di dunia digital. Blogger adalah salah satu profesi yang makin banyak diminati. Kegiatan ngeblog pun sudah menjadi sesuatu yang umum. Blog sebagai suatu media memiliki peran yang sama kuatnya dengan media online mainstream dan dapat dimanfaatkan untuk menampung berbagai jenis informasi.
Menguatnya peran dan kontribusi blogger dalam ranah persebaran informasi melalui internet sebagai media digital membuat profesi ini tidak bisa lagi dipandang sebelah mata. Para blogger makin sadar dengan eksistensinya dan makin aktif mengisi blognya dengan berbagai konten bermanfaat. Tidak sedikit dari mereka yang juga masih merelakan jadwal istirahatnya agar tetap aktif ngeblog di tengah padatnya jadwal kantor dan mengurus keluarga.

Menjalani profesi sebagai blogger di sela-sela jadwal kantor dan urusan rumah tangga jadi sesuatu yang sangat sulit. Bayangan akan waktu santai yang banyak berkurang dan pekerjaan-pekerjaan utama yang mungkin terbengkalai pun terasa makin nyata. Maka dari itu, ada beberapa cara untuk menyiasatinya agar dapat bisa dijalani secara bersamaan. Berikut 5 langkah sederhana agar tetap lancar ngeblog di tengah padatnya jadwal.

1. Harus berani berkomitmen

Alasan utama mengapa seorang blogger mampu atau tidak mampu menjaga performa blognya bisa dilihat dari komitmennya. Langkah ini mungkin terdengar klise, atau bahkan memang sangat klise. Namun, apapun jenis tips yang kita baca mengenai cara sukses menjadi blogger atau cara mendapat penghasilan lebih banyak melalui blog, tidak akan mampu mengubah apapun jika kita tidak memiliki komitmen untuk mengembangkannya. Ada kalanya kita memang harus mengorbankan waktu untuk melakukan hal lain. Namun jika sudah mengaturnya sebagai prioritas, kita tidak akan meninggalkannya begitu saja.


2. Luangkan waktu untuk membuat konten

Masalah manajemen waktu selalu menjadi bagian dari drama hidup setiap orang, tidak terkecuali seorang blogger. Dengan masih menjadi pekerja kantoran atau sebagai ibu rumah tangga yang bekerja penuh di rumah, kegiatan ngeblog bisa jadi ikut menguras pikiran. Membuka laptop lalu menulis artikel di blog sambil menikmati secangkir teh hangat di pagi hari pun nampaknya mustahil. Lalu, kapan bisa menyempatkan waktu untuk membuat konten blog?
Dengan kesadaran penuh, mau tidak mau, kita harus mencoba meluangkan waktu tersendiri. Kapan saja ada kesempatan, harus memanfaatkannya untuk membuat konten di blog. Lebih baik lagi apabila sudah merencanakan kapan akan melakukannya dan menyisipkannya di antara agenda harian hingga bulanan. Dari situ, kita bisa coba menyesuaikan lagi kapan waktu yang tepat untuk mengambil foto, mengeditnya, membuat outline artikel, menyusun draft-nya, melakukan posting sampai membagikannya di media sosial.

3. Tentukan target jangka pendek dan panjang

Sebagai blogger yang mungkin sudah mulai memonetisasi blog, menentukan target pendek dan panjang adalah salah satu langkah awal dalam proses pengelolaannya. Hal ini sama saja dengan melakukan pengukuran atas berhasil atau tidaknya suatu program kerja yang sudah dibuat. Rancangan strategi  pembuatan konten pun akan makin mudah dengan adanya target yang dijalani sebagai blogger. Membeli pilihan domain dengan harga murah pun bisa dilakukan sebelum mulai merencanakan konten apa yang akan kita posting di blog.

4. Rencanakan dengan sederhana dan realistis

Menjalani beberapa peran dalam satu waktu bisa jadi terasa sangat melelahkan untuk. Itulah kenapa kita harus bersikap realistis dan tidak terburu-buru. Dalam menentukan target, kita bisa saja ingin menghasilkan pendapatan dari blog hingga jutaan rupiah. Mungkin juga ingin mencapai jumlah pembaca hingga jumlah ribuan setiap harinya. Semua bisa saja diraih, asalkan dibarengi dengan perencanaan yang matang dan langkah-langkah yang nyata. Tidak hanya sekadar wacana belaka.
Dalam membangun sebuah blog, kita bisa coba menargetkan terlebih dulu berapa jumlah konten yang ingin dihasilkan. Misalnya kita ingin menghasilkan total 100 artikel dalam setahun. Jika membayangkan 100 artikel sekaligus, rasanya akan terlalu berat untuk dilakukan. Namun jika berpikir realistis, 100 artikel tersebut bisa dihasilkan dengan 7-10 artikel setiap bulan. Jumlah ini masih bisa di-break down lagi dengan membaginya ke rentang waktu per minggu hingga per hari. Dengan membaginya hingga bagian terkecil, ngeblog pun akan terasa lebih ringan untuk dijalani.

 
Baca: Proud to be Mom Blogger

5. Kerjakan dan jangan terlalu banyak alasan!

Mungkin saat ini kita sudah mulai dan berprogres menjadi blogger profesional. Akan tetapi, keinginan untuk menjadi blogger dengan pembaca dan pendapatan yang banyak hanya tetap menjadi angan-angan jika tidak disiplin dalam membuat konten blog. Jangan banyak alasan!
Apapun yang sudah dimulai, terus lakukan dan ingat apa tujuan awalnya. Latihlah diri kita sendiri untuk lebih disiplin dan terus berusaha meluangkan waktu untuk mengerjakan apa yang sudah diprioritaskan. Dengan begitu, sesibuk apapun di kantor dan atau mengurus keluarga, kita bisa tetap menjadi blogger yang profesional.
Jadi, apakah sudah siap ngeblog lebih lancar di tengah jadwal yang super padat? 

10 komentar untuk "Ngeblog Lancar di Tengah Jadwal Padat dengan 5 Langkah Berikut"

  1. Wah bener banget tuh Mbak sama saya juga biasanya begitu, merasa tidak punya waktu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalo saya niatnya mau ngetik malah sekrol FB 🙈

      Hapus
  2. Setuju sama Mbak nya. Kita harus mempunyai dan harus berani berkomitmen

    BalasHapus
  3. Meluangkan waktu untuk ngeblog itu memang sedikit susah ya, apalagi kalau mempunyai kegiatan lainnya yang juga memakan waktu

    BalasHapus
    Balasan
    1. nah itu dia.. ujian komitmen *ish berasa nikah aja :P

      Hapus
  4. Wah bener banget nih Mbak. Terima kasih informasinya, sangat membantu

    BalasHapus
  5. Wah bener banget tuh, jangan banyak alasan itu yang terpenting :D

    BalasHapus