Pentingnya Perlindungan 1000 Hari Pertama Usia Bayi
Daftar Isi
Assalamu’alaikum,
Temans, tentunya tak asing lagi dengan istilah 1000 hari pertama
kehidupan yang merupakan masa emas (golden
age) bayi sejak dalam kandungan hingga usia 2 tahun. Masa 1000 hari pertama
kehidupan (1000 HPK) terdiri atas 270 hari selama kehamilan dan 730 hari pada
dua tahun pertama kehidupan buah hati, artinya ini juga merupakan 1000 hari perlindungan si Kecil.
Usia emas ini sangat penting dan berpengaruh terhadap tumbuh kembang anak
hingga usia dewasanya. Sehingga kita sebagai orangtua harus benar-benar
memperhatikannya supaya tidak terjadi masalah serius di kemudian hari. Beberapa
hal utama yang mempengaruhi perlindungan di 1000 hari pertama usia bayi adalah
nutrisi, stimulasi, dan kebersihan.
Nutrisi yang Tepat dan Seimbang saat Hamil dan Menyusui
Idealnya, sejak sebelum hamil, calon ibu telah mempersiapkan dirinya
dengan nutrisi yang baik dan gaya hidup sehat supaya saat hamil, tubuhnya telah
siap dan janin pun akan berkembang optimal. Hal ini tentunya harus didukung
juga dengan nutrisi yang tepat dan cukup selama masa kehamilan.
Kebutuhan asam folat, zat besi, kalsium, Omega 3 dan DHA, dll sangat
dibutuhkan oleh ibu hamil dan janin sehingga asupannya harus diperhatikan.
Karena pembentukan otak dan organ-organ penting janin dimulai sejak trimester
pertama. Nutrisi tersebut bisa diperoleh melalui makanan sehat dan atau
suplemen yang dibutuhkan atau disarankan.
Setelah bayi baru lahir, ASI
Eksklusif selama 6 bulan pertama usia bayi adalah makanan yang paling sempurna
dengan nutrisi yang kompleks. Pemberian ASI memberi manfaat tak hanya untuk
bayi tetapi juga untuk ibu. Selama masa ini, ibu juga harus sangat memperhatikan
asupan nutrisinya, karena 100% nutrisi bayi didapat dari ASI.
Lepas dari ASI Eksklusif, ASI tetap diberikan dengan tambahan MPASI
(Makanan Pendamping ASI) sesuai dengan tahapan usia. ASI tetap diberikan hingga
usia 2 tahun.
Stimulasi Tepat dan Berulang
Selama 2 tahun pertama usia anak, selain nutrisi seimbang yang cukup dan
tepat, bayi juga membutuhkan stimulasi untuk tumbuh kembangnya. Orang tua
hendaknya memberikan stimulasi secara tepat dan terus-menerus supaya
pertumbuhan synaps (serabut syaraf) otaknya
optimal.
Pentingnya Kebersihan di Usia Emas
“Alah, sama anak tuh nggak usah terlalu saklek urusan makanan dan
kebersihan, nanti imunitasnya nggak berkembang, dikit-dikit sakit! Nih, nggak
apa-apa sesekali makan permen.”
Saya yang mendengar kalimat tersebut hanya tersenyum masam lalu mengambil
permen yang sedang dipegang si Kecil.
Ya, saya memang bukan orang yang sangat teliti terhadap kebersihan anak,
tetapi pastinya saya punya batasan mana yang boleh dan tidak. Saya juga percaya
bahwa imunitas anak akan berkembang dan kuat jika dilatih sejak kecil. Namun
saya berusaha untuk menjaga apa-apa yang masuk ke mulut anak.
Dulu, saat baru dikaruniai anak pertama, saya bisa ideal mengatur makanan
dan ini-itu untuknya. Namun saat anak kedua, si Kakak mulai beranjak besar dan
sering mengajak adiknya untuk makan apa yang ia makan. Untuk beberapa makanan
yang masih aman, saya membolehkannya setelah usianya di atas 1 tahun.
Sebelumnya, saat awal MPASI sampai usia 1 tahun, saya mengontrol dan memberi
pengertian si Kakak terkait mana makanan yang boleh dibagi dengan adiknya dan
yang tidak.
Masalah kebersihan juga penting dan tak bisa dianggap sepele karena
berpengaruh terhadap kesehatan bayi terlebih di 1000 HPK, angka kematian ibu
dan bayi cukup tinggi. Jika terlalu gegabah dan membiarkannya, diare atau
penyakit pencernaan lainnya bisa mengancam si Kecil yang bisa menyebabkan
kematian maupun stunting.
Sebenarnya, saya juga punya masalah yang membuat saya terkadang risau dan
khawatir jika hal ini memberikan dampak buruk bagi kesehatan kami sekeluarga,
terutama si Kecil. Air tanah yang kami gunakan mengandung kapur dan membuat
peralatan dapur bernoda, menyisakan bekas putih seperti coretan kapur.
Untuk peralatan makan dan perabot rumah tangga lainnya, saya bisa menyiasatinya
dengan mengelapnya setelah dicuci. Namun untuk alat makan, mainan, dan perlengkapan bayi, saya merasa lebih
mantap jika menggunakan sabun cuci khusus untuk membersihkannya.
Beruntung, seorang teman merekomendasikan Sleek Baby Pembersih Botol Dengan
8 Proteksi dengan formula baru. Tentunya produk ini sudah tidak asing
di telinga kita, ya! Nah kini hadir Sleek dengan formula baru, produk bayi yang aman dan dilengkapi
dengan 8 proteksi, yaitu:
- Food Grade: Sleek Baby Pembersih Botol Dengan 8 Proteksi dilengkapi dengan formula Food Grade yang berarti tidak mengandung bahan berbahaya bagi kesehatan dan aman untuk si Kecil. Formulasi food grade juga terjamin aman untuk mainan yang biasa digigitnya, seperti teether atau bahkan buku bantal/softbook.
- Natural Anti Bacterial: Terbuat dari bahan alami yang mampu membasmi kotoran dan kuman secara maksimal pada perlengkapan si Kecil termasuk botol susunya. Tentunya kita sebagai orangtua pun akan lebih percaya dengan yang terbuat dari bahan alami.
- Stain Removal: Hm... terkadang kita kesulitan ya, terutama mencuci botol susu atau bekas makanan si kecil yang tertempel noda dan lemak, dicuci berkali-kali masih menyisakan bau dan sisa. Produk ini mampu membersihkan noda yang menempel, sisa lemak dan bau yang tidak sedap pada peralatan makan si Kecil secara keseluruhan.
- Hypoallergenic: Formula Hypoallergenic mampu meminimalisir terjadinya iritasi kulit, gatal dan kasar pada kulit. Perlindungan bukan hanya untuk si Kecil tapi juga untuk Bunda juga saat mencuci. Nah, Bunda tak perlu risau lagi ya, ketika mencuci tangan menjadi kasar dan kusam karena formulanya yang lembut.
- Dermatologically Tested: Sabun pencuci botol yang sudah teruji klinis atau Dermatology Tested! Pastinya kita akan lebih percaya dengan yang sudah teruji secara klinis kan?
- Microbiological Tested: Produk ini sudah teruji efektif dalam membunuh mikroorganisme yang berbahaya. Mikroorganisme yang tertinggal di peralatan makan atau mainan si kecil bisa diatasi. Jadi tak perlu risau juga termasuk jika air yang digunakan adalah air sumur atau air tanah, bukan air PDAM yang telah melalui serangkaian proses sebelum sampai ke pengguna.
- High Quality Concentrate: Hanya perlu sedikit saja, botol susu dan perlengkapan si kecil sudah bersih dan terlindungi dari kuman! Kelebihan lainnya, busanya juga sedikit sehingga lebih cepat bersih saat dicuci. Hemat air, Bund!
- Paraben Free: Sabun pencuci botol, peralatan makan dan mainan si kecil yang tidak mengandung paraben dan bahan pengawet lainnya sehingga aman untuk si kecil.
Nah, sekarang kita ulas lebih dalam tentang produknya, yuk!
Sleek Baby Pembersih Botol Dengan 8 Proteksi tersedia dalam 2
ukuran kemasan yakni kemasan botol 150 ml dan 500 ml. Selain itu, tersedia juga
kemasan refill 450 ml. Saya suka
dengan produk yang menyediakan kemasan refill,
karena ketika isinya telah habis digunakan, tidak perlu membeli botolnya lagi.
Harga refill-nya pasti lebih hemat
bukan?
Botolnya bulat pipih dilengkapi dengan tutup ulir untuk membuka/tutup
botol. Sedangkan untuk mengeluarkan cairan pembersih botolnya, menggunakan
kepala tutup yang bisa ditarik/ditekan untuk membuka/menutup, seperti jenis
botol pada cairan pencuci pada umumnya. pastinya sudah akrab bukan, dengan
model tutup seperti ini? buka/tutupnya mudah dan tidak mudah tumpah.
Isinya bening dengan aroma yang lembut. Karena ini adalah sabun
konsentrat, jadi kita hanya membutuhkan sedikit saja. Setelah dibilas,
peralatan makan dan mainan si Kecil bersih lagi tanpa menyisakan noda dan bau.
Jika Temans ingin mendapatkan berbagai informasi seputar kesehatan dan
perlindungan bayi, bisa langsung ke Facebook dan Instagram resmi Sleek
Baby.
Masa depan si Kecil yang kita sayangai sangat bergantung pada 1000 hari
perlindungan. Ini adalah hal krusial yang harus kita siapkan untuk generasi
kita selanjutnya.
Semoga bermanfaat,
Salam,
Mohon tidak menyematkan link hidup dan spam lainnya :)
Salam
Produk perawatan anak juga mesti dipilih dengan selektif.
Produk Sleek sangat dikenal membantu kerjaan banyak.ibu.
Apalagi buat bayi, harus bgt pilih yg tepat :)
Semoga semua anak-anak mendapatkan 1000 hari pertama yang terbaik.
Aamiin ya Rabb
Nah soal kebersihan alat makan, aku aware banget karena kalo masih kotor bisa memicu masuknya bakteri ke dalam usus ya Rin